“Insyaallah nanti kami akan lakukan finalisasi, baru efisiensi yang akan dilakukan dari Kemenpora,” sebut Menpora.

“Pastinya arahannya adalah bagaimana dengan efisiensi ini persiapan atlet menuju Asian Games, Olimpiade, dan juga kualifikasi Piala Dunia tidak terganggu,” sambung Menpora Dito.
Menpora turut mengomentari permintaan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) kepada para pejabat pemerintah untuk menggunakan transportasi umum. Menpora Dito tidak mempermasalahkan transportasi apapun yang digunakan selama tak mengganggu agenda kegiatan.
“Kami fleksibel saja. Saya biasanya juga naik sepeda motor. Orang tahu kok saya sering naik motor, bahkan menyetir sendiri. Pasti tergantung bagaimana aksesibilitasnya dan juga agendanya, jadi fleksibel saja,” jelas Menpora.
“Kalau saya sendiri untuk transportasi tidak juga ribet, mau naik apapun yang penting sampai tujuan dan agendanya terkejar semua,” tegas Menpora Dito.
(Red