Uji Kompetensi Keahlian SMK Guna Mengukur Kemampuan Siswa Selama Belajar di Sekolah

SAMBAS MEDIA – Ribuan siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) di Jawa Barat (Jabar) melaksanakan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) di sekolah. Sebagian besar SMK mengadakan UKK pada pertengahan April ini.

Kepala Bidang Pembinaan (Kabid) PSMK Disdik Jabar, Edy Purwanto menjelaskan, UKK bertujuan mengukur kemampuan siswa selama belajar di sekolah. Sehingga, ketika mendekati waktu kelulusan, para siswa diuji sebagai bukti dari pembelajaran.

“Tujuan pengukuran kemampuan adalah pengakuan terhadap keahlian yang dimiliki siswa. Sehingga, akan mengoptimalkan kompetensinya saat mengikuti pembelajaran di sekolah dan demikian, pemetaan lulusan sudah didapatkan,” ungkapnya, Selasa (15/4/2025).

Pengukuran kemampuan tersebut, lanjutnya, melibatkan dunia usaha dunia industri dan lembaga sertifikasi sebagai mitra.

SMKN 3 Bandung, SMKN 8 Bandung, dan SMKN 9 Bandung melaksanaan UKK pada Selasa (15/4/2025) ini. Ratusan siswa dari beragam jurusan mengikuti ujian dengan tekun dan sungguh-sungguh.

Di antaranya, usaha layanan pariwisata, akuntansi dan keuangan lembaga (AKL) dan manajemen perkantoran dan layanan bisnis (MPLB), teknik kendaraan ringan, teknik sepeda motor, teknik bodi kendaraan ringan, teknik pendingin dan tata udara (TPTU) dan teknik elektronika industri, perhotelan serta desain komunikasi visual (DKV).

Beberapa kompetensi keahlian juga ada yang masih mempersiapkan ujian, seperti manajemen logistik dan DKV SMKN 3 Bandung.*

(Red)