“Yang pasti per hari ini, insyaallah semua cabang olahraga tidak ada yang terganggu untuk persiapan (menuju SEA Games 2025, Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028),” kata Dito kepada media seusai menghadiri acara HUT ke-73 Komite Olimpiade Indonesia (KOI) di Jakarta, Selasa.
Ia menegaskan pemerintah tetap mendukung cabang-cabang olahraga tampil dalam SEA Games 2025, namun harus dilihat berdasarkan skala prioritas.
Cabang olahraga yang diprioritaskan, kata dia, adalah yang berkaitan dengan yang dipertandingkan pada ajang yang lebih tinggi, yaitu Asian Games dan Olimpiade.
Oleh sebab itu, meskipun persiapan tidak terganggu, Dito mengatakan, tetap akan melakukan penyesuaian karena efisiensi anggaran.
Ia menjelaskan, pihaknya telah meninjau ulang kebutuhan anggaran semua cabang olahraga untuk disesuaikan dengan perencanaan awal.
“Hasil review ini kami namakan dengan pemulihan jadi nanti dilihat hasil final,” katanya.
Dito menambahkan, prioritas persiapan cabang olahraga untuk mengikuti ajang internasional yaitu untuk Asian Games dan Olimpiade sesuai dengan tertuang dalam program Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Ia mengaku bersyukur karena mendapat dukungan dari Presiden dan Kementerian Keuangan terkait anggaran untuk menyiapkan cabang olahraga sesuai skala prioritas.**
(Red)