
Karo Ops juga menekankan kepada personel untuk tetap bertindak sesuai prosedur dan menjaga formasi taktis selama bertugas. “Brimob itu satuan elit. Tidak ada yang bertindak sendiri. Semua harus sesuai komando,” tegasnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienartono menyampaikan bahwa selain 2 SSK Brimob, Polda juga akan mengirim 100 personel staf untuk diperbantukan dalam pengamanan TPS selama tahapan PSU berlangsung.
“Mulai tanggal 9 April hingga PSU selesai, seluruh kekuatan akan dikerahkan untuk memastikan keamanan dan kelancaran Pilkada ulang ini,” terang Kombes Djoko.
Sebagai penutup, Polda Sulteng mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Parigi Moutong untuk menjaga ketertiban dan persatuan selama masa PSU. “Mari kita wujudkan PSU yang aman, damai, dan sejuk demi masa depan daerah yang lebih baik,” pungkasnya.**
(Red/Polda Sulteng)