SAMBAS MEDIA, BANDUNG – Melalui Rapat Evaluasi Tindak Lanjut Program Penurunan Angka Anak Tidak Sekolah (ATS), Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengevaluasi capaian program yang telah berjalan, mengidentifikasi tantangan di lapangan serta merumuskan langkah strategis percepatan penurunan ATS tahun 2025 dan penyusunan rencana kerja tahun 2026.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Purwanto menyampaikan, rapat evaluasi ini akan dimulai dengan refleksi, apakah data yang diusulkan valid dan bagaimana proses validasinya.
“Selanjutnya, kita perlu melihat aksi-aksi efektif dari kabupaten/kota yang berhasil agar bisa direplikasi di tempat lain. Kalau mereka ‘ngegas’, kita semua akan terdorong maju bersama,” ucap Kadisdik dalam Rapat Evaluasi Penurunan Angka ATS di Aula Dewi Sartika Kantor Disdik Jabar, Kota Bandung, Senin (13/10/2025).
Provinsi, lanjutnya, siap mengintervensi sesuai kewenangan. “Tapi ingat, eksekutor sesungguhnya adalah Bapak/Ibu di daerah. Jika ada hal-hal yang perlu diorganisir lintas sektor, mari kita lakukan bersama. Mulai dari kabupaten/kota, provinsi hingga kementerian. Saya juga terbuka menerima saran untuk perbaikan dari semua pihak,” tutur Kadisdik.